Berapa Jumlah Mahar Rasulullah Kepada Istri-istrinya? Tahukah Anda bahwa mahar Rasulullah ternyata bernilai miliaran rupiah?
Masih kepikiran untuk memberikan mahar berupa alat sholat? Baca artikel ini.
Mau nikah tapi masih bingung soal mahar? Anda harus mempelajari kembali berapa sebenarnya jumlah mahar Rasulullah yang dapat diubah menjadi nilai mahar saat ini.
Rasulullah menikahi istri-istrinya mulai Khadijah, Aisyah, Syafiyah dan Hindun dengan mahar yang fenomenal.
Beberapa orang lajang yang akan menikah harus membaca kisah tentang berapa banyak mahar yang diberikan Rasulullah kepada istri-istrinya.
Meskipun dalam hadits disebutkan bahwa sebaik-baik wanita adalah yang memiliki mahar paling sedikit, namun laki-laki yang paling baik juga disebutkan sebagai yang memiliki mahar paling tinggi.
Banyak yang bertanya berapa jumlah Mahar Rasulullah Kepada Istri? berikut akan kami jawab dengan penjelasan dibawah ini
Jumlah Mahar Rasulullah Kepada Istri-istrinya
Seorang pria yang ingin menikah dan mengikuti sunnah pasti harus memimpin dan mengetahui betapa seriusnya Rasulullah dalam memberikan mahar kepada calon istrinya.
Berikut ini adalah besaran mahar yang diberikan oleh Rasulullah:
1. Mahar Rasulullah kepada Khadijah
Pertama kita akan membahas Mahar Rasulullah kepada Khadijah.
Pernikahan pertama Rasulullah dilakukan pada usia 25 tahun dengan menikahi Khadijah, seorang wanita kaya. Rasulullah memberikan mahar 20 ekor unta pada pernikahan pertamanya.
Jadi dalam rupiah jumlah Mahar Rasulullah kepada Khadijah, seekor unta kini berharga antara Rp 12 juta hingga Rp 53 juta per ekor.
Oleh karena itu, jumlah mahar Nabi saat itu mencapai hampir satu miliar rupiah jika dikonversikan ke dalam uang hari ini. Apa pendapat Anda tentang jumlah ini?
Baca juga: 5+ Contoh Mahar atau Mas Kawin Pernikahan Keren
2. Mahar Rasulullah kepada Aisyah
Mahar Rasulullah yang diberikan kepada Aisyah pun tak kalah besar. Menurut sejumlah sumber, mahar Rasulullah kepada Aisyah adalah 500 dirham. Dikonversi ke jumlah emas terbaik, saat ini 200 g.
Berapa mahar Rasulullah kepada Aisyah? Jadi jumlah Mahar Rasulullah kepada Aisyah yaitu, Emas terbaik hari ini adalah emas 24 karat dengan nilai tukar Rp 6,5 juta rupiah per gram, sehingga total mahar Rasulullah mencapai 200 x Rp 6,5 juta atau setara dengan Rp 1,3 miliar.
Kira-kira bisakah Anda memberi calon istri Anda jumlah sebesar ini?
3. Mahar Nabi untuk Hindun
Rasulullah memberikan mahar kepada Hindun dalam jumlah besar.
Pada pesta pernikahan tersebut disebutkan dalam sejumlah sumber bahwa Rasulullah memberikan mahar sebesar 4000 dirham.
Bisa dibayangkan betapa besarnya angka ini jika dikonversikan ke rupiah.
4. Mahar Nabi kepada Syafiyah
Berbeda dengan mahar istri-istrinya yang lain, pernikahan Nabi Muhammad dengan Syafiyah terbilang istimewa.
Syafiyah diberikan mahar berupa kemerdekaan untuk status budak yang ada di Syafiyah. Kalau dalam rupiah, juga sangat mahal untuk biaya kebebasan seorang budak.
Baca juga: 5 Isi Mas Kawin Seperangkat Alat Sholat
B. Apa Mahar Terbaik?
Setelah mengetahui jumlah Mahar Rasulullah Kepada Istri-istrinya. Pertanyaan selanjutnya yaitu, bagaimana dan apa mahar yang terbaik? Beberapa pria yang akan menikah mungkin garu dengan hal ini.
Biasanya kelompok wanita saat ini meminta hantaran pernikahan yang besar, sehingga terkadang mahar dari pihak pria sendiri yang terbebani.
Mahalnya biaya pernikahan membutuhkan biaya yang tidak sedikit, membuat banyak orang lebih fokus pada biaya Walimatul Ursy daripada mahar.
Jadi berapa mahar yang harus diberikan?
Sebagaimana diketahui bahwa mahar adalah sesuatu yang diberikan seorang laki-laki kepada istrinya dengan nilai ekonomis tertentu sehingga menjadi biaya hidup seorang istri jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
Penting bagi seorang pria untuk mengetahui bahwa esensi mahar bukan hanya sekedar syarat untuk menikah, tetapi juga memiliki manfaat.
Mas kawin terbaik bagi seorang lelaki adalah yang paling besar jumlahnya sesuai dengan kemampuannya. Sebaik-baik lelaki adalah yang paling besar jumlah maharnya, dan ini sudah dicontohkan langsung oleh Rasulullah saw.
Dan mahar yang paling baik bagi wanita adalah yang memudahkan, bukan mempersulit, bagi pihak laki-laki. Istri yang paling baik adalah yang paling ringan maharnya.
Pemikiran ini tidak bisa dibalik. Kesalahan yang sering terjadi adalah pihak laki-laki ingin memberikan mahar yang murah sedangkan pihak perempuan menginginkan yang mahal.
Akibatnya, mahar nikah tertunda dalam waktu yang lama dan dalam kasus yang parah pernikahan dapat dibatalkan karena alasan mahar yang tidak manusiawi.
Bagi laki-laki berusahalah untuk mengikuti apa yang diajarkan Rasulullah, tetapi bagi perempuan berusahalah menjadi istri terbaik yang memudahkan suaminya.
Kesepakatan dua sudut pandang ini mengarah pada jumlah dan jenis mahar yang membuat kedua belah pihak nyaman dan bahagia.
Baca juga: Dalil Mas Kawin Seperangkat Alat Sholat
Mas Kawin Seperangkat Alat Shalat
Lalu bagaimana jika seseorang memberikan mahar dengan seperangkat alat sholat tanpa ada yang lain? Apakah itu tidak benar? Jawabannya tergantung kesepakatan kedua belah pihak.
Jika pihak laki-laki benar-benar tidak mampu memberikan yang terbaik untuk calon istrinya dan istrinya juga merasa puas maka tidak ada batasan dalam Islam.
Namun sekali lagi bagi kaum pria, mencobalah mencontohkan apa yang dilakukan Rasulullah SAW.
Rasulullah menikah pada usia 25 tahun dalam keadaan kaya raya. Dia mempersiapkan pernikahannya sedemikian rupa untuk menunjukkan penghargaan kepada wanita yang ingin dia nikahi.
Bukan karena Khadijah kaya, tetapi Nabi melakukan hal yang sama dengan istri-istrinya yang lain seperti yang dijelaskan pada pembahasan Mahar Rasulullah Kepada Istri-istrinya sebelumnya.
Kemudian, sebagai seorang wanita, Anda harus meniru Fatimah, yang menerima pernikahan dari Ali dengan mahar yang hanya berupa cincin besi.
Ini menunjukkan kemuliaan seorang Fatimah yang memandang Ali dari imannya.
Untuk lebih jelas bisa melihat video Mahar Rasulullah Kepada Istri-istrinya dibawah ini
Kesimpulan
Jangan sampai soal mahar menimbulkan masalah dengan rencana pernikahan. Walimatul Ursy yang ditunggu-tunggu adalah orang yang diberkahi dan menentramkan. Acara glamor tidak selalu menghasilkan berkah.
Berkah rumah tangga yang diterima diawali dengan beberapa proses awal, antara lain menggelar akad nikah.
Mahar ala Rasulullah menjadi standar bagi laki-laki yang mampu, dan mahar ala Ali bin Abi Thalib menjadi standar bagi wanita shaleh setelah menerima pernikahan.
Ada di posisi mana yang mungkin bagi Anda dan calon istri Anda?
Sekian artikel berjudul Jumlah Mahar Rasulullah Kepada Istri-istrinya, semoga bermanfaat.
