Cara Menyapa Calon Mertua Lewat WhatsApp

Bagaimana Cara Menyapa Calon Mertua Lewat WhatsApp? Contoh percakapan dengan calon mertua seringkali menjadi pilihan kata bagi mereka yang akan menjalani langkah hubungan yang lebih serius.

Cara Menyapa Calon Mertua Lewat WhatsApp

Faktanya, berbicara dengan orang tua dari pasangan masa depan kita masih merupakan momok yang menakutkan. Membuat Anda berkeringat dingin saat memulai percakapan.

Gugup yang tidak bisa Anda kendalikan bisa membuat Anda merasa tidak nyaman. Berbicara dengan calon mertua adalah salah satu hal yang harus Anda lakukan.

Pendekatan ini dapat membuat calon mertua Anda lebih percaya dan itu membuat mereka percaya padamu juga.

Berikut ini saya berikan beberapa contoh percakapan dengan calon mertua dalam berbagai bahasa. Mulai dari bahasa Indonesia, bahasa Sunda, hingga bahasa Jawa.

Hal pertama yang harus Anda ketahui adalah tentang budaya pasangan Anda ketika mengunjungi rumah pasangan Anda.

Jika bahasa yang mereka gunakan dengan bahasa Anda. Tentu saja, Anda harus belajar bahasa dari pasangan Anda.

A. Grogi ketika Percakapan dengan Calon Mertua

Agar tidak bingung dan grogi, berikut beberapa panduan bagaimana percakapan pertama dengan calon mertua.

Mendengar kata “calon mertua” bisa menjadi salah satu hal yang berbeda dan menjadi pekerjaan rumah bagi kita para wanita yang berusaha untuk lebih mendekatkan diri dengan keluarga orang yang mereka cintai.

Meski begitu, Anda harus siap untuk mengalami momen mendebarkan ini. Karena ini adalah obrolan pertama dengan sosok Camer (calon mertua).

Tidak bisa dipungkiri, tentunya saat pertama harus mengobrol dengan calon mertua pasti akan merasa bingung.

Seperti khawatir, bingung, bahkan gugup. Kita mungkin tidak bisa mengungkapkan apa yang akan kita katakan semula dan takut tidak seperti kita tuju di hati kita.

B. Cara Membalas Chatting Calon Mertua

Cara Menyapa Calon Mertua Lewat WhatsApp

Berikut beberapa panduan yang perlu diingat saat mengobrol dengan calon mertua untuk pertama kalinya. Saya harap ini membantu.

1. Tenangkan hati

Tentunya jangan gugup jika melihat notifikasi pesan masuk dari salah satu kontak Anda dan awalnya tidak mengenalinya, itu adalah nomor orang tua kekasih Anda.

Hei tenang, Hal pertama yang dapat Anda lakukan adalah menarik napas dalam-dalam. Biarkan sirkulasi oksigen dalam tubuh Anda berjalan dengan lancar karena ketika Anda merasa tidak nyaman biasanya Anda akan merasa pusing, berkeringat dingin, dan mulas.

Untuk menghilangkan efek psikosomatis, yang perlu Anda lakukan hanyalah menarik napas dalam-dalam dan membuat diri Anda setenang mungkin.

Selanjutnya, Anda perlu menghindari komunikasi multi arah. Singkatnya, hindari keramaian atau aktivitas yang melibatkan berbicara dengan banyak orang.

2. Baca dan ketahui isi pesannya

Jangan biarkan diri Anda gagal memahami percakapan yang sedang berlangsung. Untuk menghindari hal ini, Anda perlu hati-hati membaca dan memahami isi pesan.

Baca secara detail apa tujuan yang ingin dikatakan calon mertua Anda. Secara umum, pasti tentang diri Anda sendiri dan sebagian banyak tentang pacar Andas.

Jika mereka keluar dari topik, Anda harus mengetahui isi pesan dengan baik sebelum Anda membalas.

3. Ucapkan Salam

Bingung saat memulai dengan sapaan atau chatting awal? Jangan khawatir, Anda dapat melihatnya dengan pesan pertama yang dikirimkan calon mertua Anda.

Jika dia biasanya kaku dan resmi, kirim salam terlebih dahulu.

Assalamualaikum… (isi : tante/paman atau bu/pak)”

atau

Selamat Pagi…. (Isi: Bibi / Paman atau Bu / Pak) “Ini sesuai dengan waktu di mana Anda membalas obrolan Anda.

Jika Anda merasa sudah terlambat untuk membalas pesan Anda, tambahkan saja kalimat berikut:

“Maaf (isi: bibi / paman atau nyonya / tuan) saya baru memiliki kesempatan untuk membalas”

Hindari kalimat

“Mbb atau maaf baru buka HP”

4. Mulai Membalas Pesannya

Setelah merasa cukup tenang dan memahami maksud dari isi WhatsApp calon mertua, kini saatnya Anda membalas chat mereka.

Jangan lupa untuk mencocokkan gaya bahasa Anda dengan tata bahasa calon mertua Anda. Sekedar saran, jika calon mertua menggunakan singkatan dan obrolan gaul, santai saja.

Ingat, mereka menganggap Anda sebagai pacar dari putra mereka. Orang tua mana yang ingin anaknya memiliki calon yang tidak sopan?

5. Akhiri Percakapan dengan Ucapan Salam atau Emoji yang sesuai

Jika obrolan terasa tanpa topik atau tidak ada topik lain, maka ucapkan salam pada situasi garing dan terjebak dalam percakapan tentang topik yang sama sekali tidak penting.

Ingat, Anda harus membuat kesan yang baik. Karena kesan pertama menentukan kesan selanjutnya.

Baca juga: Usia Ideal Menikah dalam Islam

C. Contoh Percakapan dengan Calon Mertua dalam Bahasa Jawa Lembut

Selanjutnya adalah cara Menyapa Calon Mertua Lewat WhatsApp dalam bahasa jawa lembut.

Hal pertama yang harus dilakukan saat bertemu calon mertua adalah perkenalan. Perkenalkan diri Anda dalam bahasa yang mereka gunakan.

Yang tentunya dengan sopan santun. Kesan pertama yang Anda dapatkan pertama kali adalah saat Anda memperkenalkan diri dan menyatakan tujuan kehadiran Anda.

Berikut ini adalah contoh perkenalan bahasa Jawa khusus untuk Anda. Dimana calon mertua adalah orang Jawa (bers-uku Jawa).

Anda mendapatkan sedikit nilai tambah jika perjumpaan menggunakan bahasa Jawa Lembut. Ini karena Anda terlihat sangat sopan kepada mereka yang lebih tua.

Ini akan membuat lawan bicara Anda atau calon mertua Anda merasa dihormati.

Karena pada dasarnya Anda harus berbicara lembut dan menguasai bahasa dengan baik, Calon mertua anda pada dasarnya adalah seseorang yang perlu Anda hormati dan disegani.

Membayangkan orang tua anda adalah calon mertua. Saat berbicara dengan yang lebih tua harus menggunakan bahasa Jawa kromo/krama/halus.

Seperti dibawah ini….

  • Anda: “Sugeng enjing Pak,Bu…” Artinya adalah selamat pagi Pak/Bu.
  • Calon mertua : “Sugeng enjing lee”. Artinya adalah selamat pagi *Lee = anak laki-laki .
  • Anda: “Nami kula Doni. Kula niki rencange Dewi“. Artinya adalah nama saya Doni. Saya ini temannya Dewi.
  • Calon mertua: ” Rupane sampean rencange Dewi too …” Yang berarti owalah dirimu ternyata temannya Dewi.

Pembahasan singkat di atas adalah contoh percakapan Anda dengan calon mertua. Tapi selama percakapan ini Anda mengaku bahwa Anda adalah teman, meskipun status anda sebagai kekasih.

Percakapan di atas dapat digunakan untuk memulai perkenalan. Selain percakapan dalam bahasa Jawa, saya pasti akan memberikan contoh diskusi dalam bahasa lain. Misalnya: bahasa Sunda dan bahasa Indonesia.

D. Contoh Percakapan dengan Calon Mertua dalam Bahasa Sunda

Selanjutnya adalah Cara Menyapa Calon Mertua Lewat WhatsApp dalam bahasa sunda.

Banyak sekali contoh percakapan dengan calon mertua menggunakan bahasa sunda, salah satunya mirip dengan contoh berikut ini:

  • Anda: Assalamualaikum, Abah?
  • Calon Mertua: Waalaikumsallam.
  • Anda: Kumaha damang, Bah? Artinya, bagaimana kabarnya, Pak?
  • Calon Mertua: Pangesto, Kumaha simulihna? Artinya, baik, bagaimana denganmu
  • Anda: Alhamdilillah atuh abah, Abdi pangesto. Artinya, Alhamdulillah jika begitu Pak, saya juga Baik.
  • Calon Mertua: Aya naon den, datang ka dieu? Artinya, ada apa kamu datang kemari.
  • Anda: Abdi bade ngondang Dewi muterkeunana, Bah… Artinya, tak ada apa-apa bah hanya ingin mengajak rani main saja .

Pembahasan di atas adalah ketika Anda sampai di rumah pacar dan yang ingin Anda lakukan hanyalah mengajak Rani bermain, tidak ada tujuan lain.

Selain percakapan dengan berbagai bahasa sunda di atas, bisa juga dalam bahasa umum yaitu bahasa Indonesia.

Baca juga: Manfaat Nikah Muda Bagi Perempuan

E. Contoh Percakapan dengan Calon Mertua dalam Bahasa Indonesia

Cara Menyapa Calon Mertua Lewat WhatsApp

Cara Menyapa Calon Mertua Lewat WhatsApp dalam bahasa Indonesia dan berikut adalah contoh percakapan mertua dengan bahasa Indonesia.

Kami akan memberikan contoh percakapan bahasa Indonesia. Ingatlah bahwa tidak semua orang berbicara bahasa daerah mereka sendiri. Jangan lupa dicoba…

  • Anda: “Assalamualaikum, (isi : tante/paman atau bu/pak)”
  • Calon mertua: “Waalaikumsallam, silahkan masuk. Dengan siapa?”
  • Anda: “Saya Doni, temannya Wulan

Setelah membaca 3 contoh percakapan. Ada lebih banyak informasi yang dapat Anda tambahkan untuk tujuan perkenalan.

Ini bahkan bukan hanya percakapan tatap muka. Bisa juga dalam bentuk pesan atau chat, terkadang kita harus membuat pilihan kata yang tepat dan baik.

D. Contoh WhatsApp ke Calon Mertua

Setelah Cara Menyapa Calon Mertua Lewat WhatsApp, disini kami akan memberikan contoh whatsapp ke calon mertua.

Obrolan ini biasanya dilakukan melalui WhatsApp. WhatsApp itu masih menjadi idola untuk berkomunikasi, jadi bukan hanya chat WhatsApp, Lina dan lain-lain.

Norma untuk chatting ke calon mertua juga harus menjadi perhatian. Hal ini tentunya akan membuat kita ragu untuk mengirimkannya, khusus untuk calon mertua.

Tentu saja, beberapa dari Anda telah menulis panjang lebar, tetapi ragu untuk mengirim pesan. Nah ada beberapa cara yang bisa kita lakukan.

Ini akan memperkuat hubungan Anda dengan calon mertua Anda. Langkah selanjutnya adalah mengirim pesan WhatsApp ke calon mertua.

  • Anda : Assalamualaikum Bu. Apa kabar ? (Obrolan ringan adalah suatu keharusan)
  • Calon mertua: Waalaikumsallam, Alhamdulillah baik, bagaimana denganmu?
  • Anda: Alhamdulillah. Saya dalam keadaan yang baik. Kalau boleh tahu, saya mau ijin ajak Wulan jalan-jalan di taman.
  • Calon mertua: Tidak apa-apa, Nak, saya akan membiarkan Anda pergi ke taman.

Oh ya, ketika Anda mengirim chatting WhatsApp yang diperlukan dimulai dengan salam, menanyakan kabar, terus bertanya apa yang Anda lakukan, hanya memberi satu tujuan dan mengucapkan terima kasih dan satu kalimat terakhir lagi.

Setelah itu, jangan lupa bahwa chatting WhatsApp tidak boleh pendek, siapa tahu calon mertua Anda tidak tahu bahasa singkatan.

Dan Anda tidak bisa menggunakan bahasa atau menulis candaan. Mengetik dengan biasa, tidak boleh besar dan tidak terlalu kecil.

Baca juga: Usia Ideal Menikah dalam Islam

E. Langkah-langkah Menelpon Calon Mertua

Cara Menyapa Calon Mertua Lewat WhatsApp

Tidak hanya Cara Menyapa Calon Mertua Lewat WhatsApp, kami juga memberikan langkah-langkah menelpon calon mertua.

Jangan hanya berbicara langsung, jangan hanya mengirim pesan atau Chatting. Saat menelepon, berbicara dengan calon mertua atau orang yang lebih tua juga merupakan praktik yang umum.

Jadi ada langkah-langkah untuk memberi nama calon mertua dengan baik dan benar. Intinya, Anda bisa bersikap sopan dan ramah. Berikut beberapa panduan untuk memanggil calon mertua.

  • Hal pertama yang perlu Anda persiapkan adalah psikologis. Siapkan banyak keberanian terlebih dahulu untuk menelpon calon mertua. Siapkan kata-kata yang akan digunakan. Atau untuk diceritakan ke calon mertua.
  • Kedua, setelah memiliki keberanian untuk menelpon calon mertua Anda. Pembukaan dengan salam sebagaimana mestinya. Kemudian Anda dapat mengadakan sedikit obrolan ringan untuk mencairkan situasi. Misalnya menanyakan kabar atau sudah makan atau belum.
  • Selanjutnya, nyatakan maksud dan tujuan panggilan Anda. Kemudian akhiri panggilan dengan salam terakhir. Masih dengan bahasa yang sopan.

Inilah tiga keterampilan yang harus dimiliki terlebih dahulu sebelum menelpon calon mertua.

F. Tips Mendekati Calon Mertua

Lalu bagi wanita yang sering bingung bagaimana mendekati calon mertuanya, ada beberapa pilihan seperti berikut ini:

  • Cara termudah untuk mendekati calon mertua bagi wanita adalah dengan sering berbicara. Baik secara langsung maupun online atau melalui smartphone.
  • Langkah yang dapat dilakukan sebagai cara kedua adalah dengan sering mengunjungi tempat tinggal calon mertua. Dengan sering berkunjung ke rumah calon mertua, secara tidak langsung kalian merajut lebih banyak chemistry.
  • Sering membawa hadiah untuk calon mertua. Harga tidak harus eksklusif. Jadikan kue sebagai hadiah, calon mertua akan bahagia.
  • Yang terakhir sering menghabiskan waktu dengan calon mertua. Misalnya, belanja bersama dan jalan-jalan bersama.

Di ujung pendekatan Anda ke calon mertua. Anda juga dapat mengajukan beberapa pertanyaan tentang pacar Anda. Sebagai contoh; makanan apa yang menjadi makanan favoritnya?

Atau tanyakan tentang cara menyiapkan makanan lezat dan tanyakan masa kecil pasangan Anda di depan calon mertua.

Baca juga: Cara dan Syarat Mengurus Numpang Nikah

Kesimpulan

Ini hanyalah pembahasan dari segala sesuatu yang berhubungan dengan contoh percakapan dengan calon mertua, dengan memperhatikan pilihan kata dalam kalimat, dari langkah-langkah dalam berbicara hingga pertanyaan yang mungkin diajukan kepadanya.

Sekian artikel mengenai Cara Menyapa Calon Mertua Lewat WhatsApp, semoga bisa membantu dalam mendekatkan diri dengan calon mertua.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

error: Content is protected !!